Etimologi Nama Kota Besar di Tanah Karo

Etimologi Nama Kota Besar di Tanah Karo

Berastagi

Gambar 1. Dareah Pinggiran Berastagi bagian selatan. Tampak Gunung Sinabung yang mengeluarkan asap dari kejauhan
(Sumber: enchantingtravels.com)

Nama kota yang terkenal sebagai pusat sayur dan buah di tanah Karo ini berasal dari kata Beras dan TagiBeras artinya hasil (bisa berupa selain beras), dan Tagi berarti Basa. Kemungkinan besar artinya hasil (hasil tani) yang berasal dari daerah basa.

Untuk diketahui, banyaknya logam yang berasal dari letusan gunung menyebabkan daerah Berastagi menjadi tanah basa (lawan dari asam, kemungkinan karena logam timbal).

Merek

Gambar 2. Desa Budaya Dokan. Arti nama desa yang terletak di bagian utara Merek ini berarti “desa budaya yang terungkap”
(Sumber: seringjalan.com)

Kota ini merupakan satu-satunya daerah di Kabupaten Karo yang berbatasan langsung dengan Danau Toba. Nama Merek sendiri memiliki arti “mengunci” (dari me+erekerek berarti kunci), yang mengacu pada posisi kunci geografis karena berbatasan dengan danau terbesar dan terpenting di Sumatera Utara.

Kabanjahe

Gambar 4. Kebun Madu Efi. Kebun yang terletak di Kabanjahe dan Tigapanah ini menjadi salah satu destinasi kebun utama di Kabupaten Karo.
(Sumber: seringjalan.com)

Ibukota Kabupaten Karo ini memiliki arti “Pusat Selatan” (dari kata Kaban “sarang, pusat” dan Jahe “Selatan, Rendah”). Penamaan ini digunakan untuk membedakan Kabanjahe dengan daerah Berastagi dan sekitarnya (termasuk Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung) yang disebut Kabanjulu (dinamakan demikian karena berada di utara dan lebih tinggi secara topografi).


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hewan dalam bahasa Batak (1)

Beda Sada dan Sadan dalam Bahasa Karo

Pancasila dan Kehidupan Mahasiswa